Dalam kitab Syarhu Hizbil Barr dijelaskan, suatu saat Imam asy-Syadzili duduk bersama al-Ârifbillâh Sayyid Abdul Wahab Musthafa. Saat itu Imam asy-Syadzili menceritakan, ia pernah bermimpi bertemu salah satu wali Allah yang sangat saleh, yaitu Sayyid Abdul Wahab Husnain al-Hashafi, kakak Sayyid Abdul Wahab Musthafa.
Dalam mimpinya Sayyid Abdul Wahab Husnain meminta kitab kepada Imam asy-Syadzili. Kemudian beliau memberikan isyarat untuk mengambil kitab yang diminta dalam sebuah lemari. Setelah kitab itu diambil dan diberikan kepadanya oleh Imam asy-Syadzili, setelah dibuka kitab itu ternyata berisikan banyak kitab, di antaranya ada kitab Safînatun Najâ, dan dua bacaan hizib, yaitu Hizib al-Barr dan Hizib Bahar. Mendengar cerita itu, Sayyid Abdul Wahab Musthafa menyuruh Imam asy-Syadzili untuk menulis dua hizib tersebut.
Setelah ia mendapatkan perintah dari adik kandung wali Allah yang hadir dalam mimpinya, Imam asy-Syadzili dengan senang hati untuk segera menyusunnya. Ia memulai dengan Hizib al-Barr. Hanya saja, ia sangat bingung mau dimulai dengan apa Hizib al-Barr ini. Sebab, perjumpaannya dengan Sayyid Abdul Wahab Msuthafa tidak mendapatkan arahan dan petunjuk apa pun. Ia hanya diperintah untuk menulisnya.
Di sela-sela kebingungannya Imam asy-Syadzili sempat tertidur sebentar dan bermimpi didatangi oleh Sayyid Abdul Wahab Husnain dengan membawa permadani kecil yang masih tergulung rapi. Namun setelah dihamparkan permadani kecil itu seakan tidak ditemukan ujungnya.
Saat itu beliau berkata kepada Imam asy-Syadzili:
كُلَّمَا شَدَدْتَ الْبِسَاطَ سَيَمْتَدُّ مَعَكَ
Artinya, “Semakin engkau menghamparkannya, maka ia semakin panjang.”
Setelah itu, Imam asy-Syadzili terbangun dan menyimpulkan mimpinya, bahwa hizib yang akan ia susun memang terhitung sangat kecil dan tidak terlalu banyak, namun semakin dibaca maka manfaat dan berkahnya akan semakin luas.
Selanjutnya Imam Syadzili menyusunnya menjadi beberapa lembar dan diberi nama Hizib al-Barr yang kemudian populer juga dengan sebutan Hizbil Kabîr. Di dalamnya terdapat ayat-ayat Al-Qur’an, dzikir, shalawat, dan beberapa penjelasan tauhid, serta keagungan Allah dan kehinaan manusia. (Abdurrahman bin Muhammad al-Fasi, Syarhu Hizbil Barr, [Maktabah Azhariyyah lit Turâts: 2002], halaman 18-19).
Keutamaan Hizib al-Barr Keutamaan Hizib al-Barr tidak perlu diragukan. Di samping penyusunnya sangat ikhlas dan atas restu serta perintah dari wali Allah, ternyata juga memiliki keutamaan yang sangat erat hubungannya dengan Rasulullah saw. Bahkan, isi dari Hizib al-Barr melalui petunjuk Rasulullah saw.
Hal ini sebagaimana pengakuan dari Imam asy-Syadzili sendiri, yaitu:
وَاللهِ مَا وَضَعْتُ فِيهِ حَرْفًا إِلَّا بِاِذْنٍ مِنْ رَبِّي، وَأَمْرٍ مِنْ رَسُوْلِ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ. مَنْ قَرَأَ حِزْبَنَا فَلَهُ مَا لَنَا وَعَلَيْهِ مَا عَلَيْنَا. لَهُ سِرٌّ عَظِيْمٌ لَا يَعْلَمُهُ اِلَّا اللهُ
Artinya, “Demi Allah! Tidak aku tulis satu huruf pun kecuali ada izin dari Allah dan perintah dari Rasulullah saw. Barangsiapa membaca hizibku (Hizib al-Barr), maka aku jamin kehormatan padanya, dan ia mendapatkan rahmat darinya. Di dalamnya terdapat rahasia yang sangat agung, dan tidak ada yang mengetahuinya kecuali Allah.” (Al-Fasi, Syarhu Hizbil Barr, halaman 28).
Keutamaan lain yang bisa didapatkan sebab membaca hizib bar adalah akan mendapatkan jaminan syafaat dari kakek penulis, yaitu Nabi Muhammad saw.
Jaminan ini sebagaimana ditegaskan oleh Imam as-Syadzili:
مَنْ حَفِظَهُ فَهُوَ مِنْ أَصْحَابِي، وَمَنْ قَرَأَ حِزْبَنَا هَذَا كَانَ دَاخِلًا فِي شَفَاعَةِ جَدِّي رَسُوْلِ الله صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ ، يَعْنِي شَفَاعَةً خَاصَةً
Artinya, “Barangsiapa yang menghafalnya, maka ia bagian dari sahabatku; barangsiapa yang membaca hizibku ini, maka ia termasuk orang yang akan mendapatkan syafaat kakekku, Rasulullah saw, yaitu mendapatkan syafaat secara khusus.” (Al-Fasi, Syarhu Hizbil Barr, halaman 63).
Dari penjelasan di atas dapat disimpulkan, Hizib al-Barr tidak hanya menjadi salah satu wirid dan bacaan biasa. Selain sebagai media untuk mendekatkan diri pada Allah, juga sebagai penyelamat bagi pembacanya, baik di dunia maupun di akhirat. Di dunia akan mendapatkan kemuliaan dan di akhirat akan mendapatkan syafaat dari Rasulullah saw.
Tentunya, hizib yang satu ini sangat penting untuk dibaca demi bisa meraih kemuliaan itu. Komentar Ulama Rampungnya penulisan Hizib al-Barr kemudian mendapat pujian dari para ulama.
Banyak ulama yang sangat mengagumi dan memujinya, di antaranya adalah Syekh Zaki Mubarak. Dalam kitab at-Tashawwuful Islâmi ia mengatakan:
وَسَنَكْتَفِي بِالْكَلَامِ عَنِ الْأَحْزَابِ بِحِزْبِ الْبَرِّ لِلشَّاذِلِي، وَهُوَ أَفْضَلُ الْأَحْزَابِ مِنْ حَيْثُ الَّلفْظِ وَالْمَعْنَى، فَهُوَ تُحْفَةٌ قَلِيْلَةٌ وَفِي مَعْنَاهُ قُوَّةٌ رُوْحِيَّةٌ وَعَقْلِيَّةٌ عَدِيْمَةُ الْمِثَالِ
Artinya, “Dan kami mengambil cukup dari pembahasan tentang hizib-hizib pada Hizib al-Barr karya Imam asy-Syadzili. Hizib ini adalah hizib paling utama, baik dari segi lafal dan maknanya. Ia merupakan karya yang (isinya) sedikit, namun maknanya mampu memberikan kekuatan ruhiyyah dan ‘aqliyyah. Ia juga tidak ada bandingnya.” (Zaki Mubarak, at-Tashawwuful Islâmi fîl Adab wal Akhlâk, [Beirut, Dârul Kutub wal Watsâ-iq al-Qaumiyyah: 2006], juz II, halaman 92).
KEUTAMAAN DAN FADHILAH HIZIB BARR TIDAK DIRAGUKAN LAGI UNTUK DUNIA DAN AKHIRAT, DAN TIDAK BISA DITAKAR DENGAN AKAL MANUSIA.
SEKALIPUN ANDA BERSELISIH PAHAM DENGAN KAMI, ATAU ANDA SUDAH TIDAK SERING BERSILATURAHMI/MENGHUBUNGI KAMI UNTUK BIMBINGAN, MAKA ILMU INI MASIH TETAP MILIK ANDA DAN 100% AMPUH.
JADI KAPANPUN ANDA MAU MENGGUNAKAN ILMU INI, SILAHKAN DIPERGUNAKAN! SILAHKAN BERKARYA, SILAHKAN DIGUNAKAN UNTUK MASALAH-MASALAH KEHIDUPAN ANDA (TIDAK TERGANTUNG PADA KI SUKMA WIJAYA AL HIKMAH)
BAGI SIAPAPUN YANG MEMAHARKAN KEILMUAN KAMI, SETELAH TERJADI NYA AKAD PEMAHARAN, MAKA KAMI AKAN IJAZAHKAN 100% IKHLAS, RIDHO, LENGKAP BESERTA SANAD KAMI, DAN FULL DENGAN TATA CARA NYA, TIDAK KAMI KURANGI SEDIKITPUN. SEHINGGA BISA ANDA GUNAKAN KAPAPUN, SEKALIPUN SUDAH TIDAK PERNAH BERKOMUNIKASI DENGAN KAMI LAGI, ILMU INI MASIH TETAP AMPUH DAN SEPENUH NYA MILIK ANDA SAMPAI AKHIR HAYAT!
GUNAKANLAH ILMU INI DENGAN SEBAIK-BAIKNYA, KARENA APAPUN YANG KITA LAKUKAN DI DUNIA, AKAN DIPERTANGGUNG JAWABKAN DI AKHIRAT.
SAYA HANYA MENGIJAZAHKAN, MEMBIMBING DAN MENGARAHKAN, NAMUN JIKA MURID MASIH INGIN MEGGUNAKAN ILMU INI UNTUK MAKSIAT, MAKA SAYA TIDAK TANGGUNG JAWAB DUNIA AKHIRAT.
JIKA ANDA SETUJU DENGAN PERSETUJUAN SAYA DI ATAS, MAKA SILAHKAN MAHARKAN ILMU INI, TAPI SAYA INGATKAN KEMBALI, JIKA ANDA MENGGUNAKAN ILMU INI UNTUK MAKSIAT, MAKA SAYA LEPAS TANGAN, JANGAN MEMAKSA SAYA UNTUK IKUT TANGGUNG JAWAB DI AKHIRAT.
DENGAN ANDA MEMAHARKAN ILMU INI, MAKA SAYA ANGGAP ANDA SUDAH SETUJU DENGAN PERJANJIAN DI ATAS!
MAHAR BELAJAR SAMPAI AHLI
Rp. 19,999,999
PENGIJAZAH : KOH SUKMA WIJAYA AL-HIKMAH
WHATSAPP : +6281-2902-05537
INSTAGRAM : kohsukma
YOUTUBE : sukma wijaya al hikmah
FACEBOOK : Sukma wijaya al hikmah
TIKTOK : kisukmawijayaalhikmah
-ILMU YANG KAMI IJAZAHKAN TAJRIB , JELAS TERBUKTI , BERSANAD JELAS DARI GURU-GURU KAMI YANG SANAD NYA DARI LAMPUNG, BANTEN, DAN KEDIRI, BUKAN ILMU COPY PASTE , DAN SIAP DIBUKTIKAN TANPA HARUS YAKIN-
Dibawah bimbingan guru Sukma Wijaya al hikmah, kami siap membimbing Siapa orang saja yang berminat mendalami ilmu gaib. Selain itu kami juga membuka jasa supranatural,meliputi berbagai macam permasalahan dan problema hidup.
✅ urusan asmara,cinta
✅ Urusan karir
✅ Rejeki
✅ Sukses pilkada,camat, caleg,capres sekalipun
✅ Penjualan rumah , tanah, bangunan, kendaraan...dll
✅ Pembersihan aura negatif, pengobatan santet dan pelet.
✅ Bedah Aura untuk hidup yang lebih makmur dan jaya
✅ Masalah spiritualisme dan kebatinan, keghaiban.
✅ Dan banyak lagi masalah yang bisa terselesaikan Dengan izin Tuhan.
Untuk informasi lebih lanjut, silakan hubungi kami :☎ +62812-9020-5537 (Hanya WhatsApp, TIDAK TERIMA SMS & TELEPON )
No comments:
Post a Comment